loading...
Pembahasan kali ini berisi wacana sejarah tumbuh dan berkembangnya anutan agama Islam di Jazirah Arab, mulai dari diutusnya Nabi Muhammad SAW, zaman Khalifah, zaman Muawiyah hingga zaman Abbasiyah.
Agma Islam bersama-sama bukan lahir semenjak diutusnya Nabi Muhammad SAW, namun bersama-sama sudah dimulai semenjak diutusnya insan pertama dimuka bumi ini yaitu Nabi Adam AS, lalu dilanjutkan oleh Nabi-nabi dan Rasul setelahnya dan disempurnakan oleh diutusnya Nabi Muhammad SAW sebagai Rasul.
Pada masa ke-7 di Jazirah Arab muncul agama Islam yang disyiarkan oleh Nabi Muhammad saw. Islam tumbuh di daerah Arab bab tengah. Masa sebelum Islam ditandai ketidakpastian, sehingga disebut zaman jahiliyah atau masa kegelapan. Sejak kelahirannya, Islam berkembang di seluruh pelosok dunia.
Ayah Muhammad yang berjulukan Abdullah telah wafat semenjak Muhammad masih berada dalam kandungan. Sedang ibunya, Aminah wafat dikala Muhammad berusia 6 tahun. Muhammad diasuh oleh kakeknya, Abdul Muthalib. Setelah kakeknya wafat, dia diasuh oleh pamannya yang berjulukan Abu Thalib.
Sebagai nabi dan rasul Allah, Muhammad berkewajiban mengabarkan kebenaran kepada seluruh umat di dunia. Maka semenjak dikala itu, Nabi Muhammad saw. ulet berdakwah untuk mengajak insan semoga memeluk Islam.
Islam mengajarkan anutan tauhid, yakni anutan yang hanya menyembah Allah swt. dan melarang pemeluknya menyembah apa pun selain Allah. Pada mulanya, dakwah yang dilakukan Nabi Muhammad saw. menerima saingan andal dari kaumnya sendiri, yakni suku Quraisy.
Karena hebatnya tantangan yang bahkan berujung pada bahaya pembunuhan, Nabi Muhammad saw. lalu hijrah ke sebuah kota berjulukan Yastrib di sebelah utara Mekkah.
Tidak menyerupai suku Quraisy yang ada di Mekkah, penduduk Yastrib banyak yang bersedia memeluk agama Islam. Para penduduk Yastrib orisinil yang disebut kaum Anshar dan penduduk pendatang yang disebut kaum Muhajirin lalu dipersaudarakan oleh Nabi Muhammad saw.
Mereka pun mengangkat Nabi Muhammad saw. sebagai pemimpin. Sehingga pada tahun 622 M, Nabi Muhammad saw. tidak hanya sebagai utusan Allah, namun juga sebagai kepala negara Yastrib yang lalu namanya diubah menjadi Madinah.
Sejak dikala itu, dimulailah pemerintahan Daulah Islamiyyah (negara Islam) pertama di dunia. Sejak dikala itu Islam berkembang dengan sangat cepat. Pada tahun 632 M, dikala Nabi Muhammad saw. wafat hampir seluruh daerah Arab telah memeluk agama Islam, lalu kepemimpinan Islam selanjutnya dipegang oleh Khulafaurrasyidin.
Sumber https://www.berpendidikan.com
Agma Islam bersama-sama bukan lahir semenjak diutusnya Nabi Muhammad SAW, namun bersama-sama sudah dimulai semenjak diutusnya insan pertama dimuka bumi ini yaitu Nabi Adam AS, lalu dilanjutkan oleh Nabi-nabi dan Rasul setelahnya dan disempurnakan oleh diutusnya Nabi Muhammad SAW sebagai Rasul.
Pada masa ke-7 di Jazirah Arab muncul agama Islam yang disyiarkan oleh Nabi Muhammad saw. Islam tumbuh di daerah Arab bab tengah. Masa sebelum Islam ditandai ketidakpastian, sehingga disebut zaman jahiliyah atau masa kegelapan. Sejak kelahirannya, Islam berkembang di seluruh pelosok dunia.
Kelahiran Nabi Muhammad SAW
Pada tanggal 20 April tahun 571 M, di Kota Mekkah daerah Arab bab tengah, lahir seorang bayi berjulukan Muhammad. Muhammad yaitu cucu dari Abdul Muthalib, seorang darah biru suku Quraisy yang sangat disegani di Kota Mekkah.Ayah Muhammad yang berjulukan Abdullah telah wafat semenjak Muhammad masih berada dalam kandungan. Sedang ibunya, Aminah wafat dikala Muhammad berusia 6 tahun. Muhammad diasuh oleh kakeknya, Abdul Muthalib. Setelah kakeknya wafat, dia diasuh oleh pamannya yang berjulukan Abu Thalib.
Diutusnya Nabi Muhammad SAW menjadi Nabi
Saat berusia 40 tahun, Muhammad yang sedang menyendiri di sebuah gua di Bukit Hira, daerah Mekkah Utara didatangi malaikat Jibril yang mewahyukan pengangkatannya sebagai utusan Allah swt. Pengangkatan Muhammad saw. sebagai nabi dimulai semenjak diturunkannya Surat Al Alaq, sedang pengangkatannya sebagai rasul dimulai semenjak diturunkannya Surat al-Mudatsir.Sebagai nabi dan rasul Allah, Muhammad berkewajiban mengabarkan kebenaran kepada seluruh umat di dunia. Maka semenjak dikala itu, Nabi Muhammad saw. ulet berdakwah untuk mengajak insan semoga memeluk Islam.
 |
| Gambar: Sejarah Lahirnya Agama Islam di Arab |
Islam mengajarkan anutan tauhid, yakni anutan yang hanya menyembah Allah swt. dan melarang pemeluknya menyembah apa pun selain Allah. Pada mulanya, dakwah yang dilakukan Nabi Muhammad saw. menerima saingan andal dari kaumnya sendiri, yakni suku Quraisy.
Karena hebatnya tantangan yang bahkan berujung pada bahaya pembunuhan, Nabi Muhammad saw. lalu hijrah ke sebuah kota berjulukan Yastrib di sebelah utara Mekkah.
Tidak menyerupai suku Quraisy yang ada di Mekkah, penduduk Yastrib banyak yang bersedia memeluk agama Islam. Para penduduk Yastrib orisinil yang disebut kaum Anshar dan penduduk pendatang yang disebut kaum Muhajirin lalu dipersaudarakan oleh Nabi Muhammad saw.
Mereka pun mengangkat Nabi Muhammad saw. sebagai pemimpin. Sehingga pada tahun 622 M, Nabi Muhammad saw. tidak hanya sebagai utusan Allah, namun juga sebagai kepala negara Yastrib yang lalu namanya diubah menjadi Madinah.
Sejak dikala itu, dimulailah pemerintahan Daulah Islamiyyah (negara Islam) pertama di dunia. Sejak dikala itu Islam berkembang dengan sangat cepat. Pada tahun 632 M, dikala Nabi Muhammad saw. wafat hampir seluruh daerah Arab telah memeluk agama Islam, lalu kepemimpinan Islam selanjutnya dipegang oleh Khulafaurrasyidin.
Sumber https://www.berpendidikan.com
loading...
Buat lebih berguna, kongsi:
