Sejarah Kerajaan Kediri Lengkap

loading...
Kerajaan kediri merupakan salah satu dari kerajaan-kerajaan hindu budha di Indonesia lainnya seperti; kerajaan tarumanegara, kerajaan mataram, kerajaan kutai, kerajaan kahuripan, kerajaan kamulan, kerajaan singasari, kerajaan majapahit, dan kerajaan sriwijaya.

Pembahasan kali ini berisi wacana sejarah kerajaan kediri, peninggalan kerajaan kediri, sumber sejarah kerajaan kediri, silsilah kerajaan kediri, gambar kerajaan kediri.

Sejarah kerajaan kediri, Medang Kamulan dan Kahuripan

Seperti telah kau ketahui, riwayat Kerajaan Mataram Kuno berakhir sehabis Mpu Senduk mengambil alih tahta dan memindahkan ibu kota kerajaan ke Medang Kamulan. Sebagai raja, Mpu Senduk diberi gelar Sri Isyana, sehingga keluarganya disebut Dinasti Isyana.

Selanjutnya, Medang Kamulan diperintah oleh cucu Mpu Senduk yang berjulukan Dharmawangsa. Karena ingin menguasai jalur perdagangan di Selat Malaka, maka pada tahun 1003 Dharmawangsa menyerang Kerajaan Sriwijaya.

Namun serangan tersebut tidak berhasil, bahkan Sriwijaya sanggup membalas sampai Kerajaan Medang Kamulan pun runtuh. Pada ketika Medang Kamulan diserang oleh Kerajaan Sriwijaya, salah seorang menantu Dharmawangsa yang berjulukan Airlangga berhasil melarikan diri ke hutan bersama pengikutnya yang setia, Narottama.

Setelah hidup mengembara di hutan dan menerima gemblengan dari para brahmana, pada tahun 1019 Airlangga dinobatkan menjadi raja. Selanjutnya beliau memindahkan ibu kota kerajaan ke Kahuripan.

Sampai pada akhirnya, pemerintahan dinasti berakhir. Airlangga meninggal pada tahun 1049 M. Untuk menghindari perang saudara, kerajaan dibagi dua untuk dua putra Airlangga, yakni Kerajaan Kahuripan dengan ibu kota Janggala dan Kerajaan Kediri dengan ibu kota Daha.

Raja Kahuripan yaitu Mapanji Garasakan dan raja Kediri yaitu Sri Samarawijaya. Kemudian, keduanya terlibat perang saudara. Perang saudara tersebut sepertinya berlangsung sampai bertahun-tahun.

Terbukti sehabis itu, tidak ada lagi prasasti atau sumber informasi yang menceritakan kedua kerajaan tersebut.
Kerajaan kediri merupakan salah satu dari  Sejarah Kerajaan Kediri Lengkap
Gambar: Wilayah kekuasaan kerajaan kediri

Silsilah kerajaan kediri

Namun, pada tahun 1116 di Kediri muncul seorang raja berjulukan Sri Bameswara yang memerintah sampai tahun 1134. Sri Bameswara lalu digantikan oleh Raja Jayabaya memerintah sampai tahun 1159 M.

Setelah itu, berturut-turut Kediri diperintah oleh Sri Sarweswara (1159–1170), Sri Aryaswara (1170–1180), Sri Gandra (1181–1182), dan Sri Kameswara (1182–1185). Tahun 1185, Kertajaya naik tahta menggantikan Sri Kameswara.

Pada masa pemerintahannya, terjadi kontradiksi antara dirinya dengan para brahmana. Pertentangan terjadi alasannya yaitu Kertajaya ingin disembah sebagai dewa, sehingga para brahmana murka dan menganggapnya telah melanggar fatwa agama Hindu yang mereka anut.

Kemudian para brahmana melarikan diri ke Tumapel. Mereka meminta pemberian kepada bupati Tumapel yang ketika itu dijabat oleh Ken Arok. Ken Arok lalu melindungi para brahmana dan hal tersebut menciptakan Raja Kertajaya murka.

Maka pada tahun 1222, Raja Kertajaya pun menyerang Tumapel. Dalam sebuah pertempuran di Kota Ganter, Raja Kertajaya terbunuh. Peristiwa itu menandai berakhirnya riwayat Kerajaan Kediri.


Sumber https://www.berpendidikan.com
loading...
Buat lebih berguna, kongsi:
close