Tata Cara Ibadah Kristen Di Gereja Dan Pola Doa Penutup

loading...
Tata Cara Ibadah Nasrani di Gereja Dan Contoh DOA Penutup. Dalam setiap kebaktian tentu ada beberapa proses atau mekanisme di dalamnya. Satu agama tidak hanya mempunyai satu aliran, tetapi di dalamnya ada beberapa jenis kepercayaan, ini tentunya juga menghipnotis mekanisme ibadah yang berbeda satu dengan lainnya. Terkadang pemikiran keyakinan membutuhkan proses tertentu dalam ibadah dan terkadang sekolah lain tidak menuntut mekanisme tertentu. Cara memimpin ibadah Nasrani untuk setiap gereja juga sama dengan yang dijelaskan di atas, bagaimana memimpin ibadah Nasrani intinya sanggup dikelompokkan ke dalam beberapa prosedur, seperti:

1. Pembukaan doa
Dalam jalan memimpin ibadat Kristen, hal pertama yang sanggup dilakukan yaitu melaksanakan doa pembukaan sebelum kebaktian dimulai. Setiap kegiatan di gereja bahkan dalam kehidupan sehari-hari harus melibatkan Tuhan di dalamnya sehingga ibadah yang akan eksklusif disampaikan oleh Tuhan mengambil bab di dalamnya. Cara untuk memimpin ibadat Nasrani yang dimulai dengan doa harus selalu dilakukan, ini bukan kewajiban tetapi suatu kegiatan yang tidak sanggup dihapus di setiap layanan.

Dengan memulai ibadah dengan doa jikalau setiap orang telah mempersiapkan hati dan pikirannya untuk tiba ke hadirat Allah. Semua ibadah dilakukan oleh semua orang jikalau bertujuan untuk menyenangkan dan memuliakan nama Tuhan bukan hanya untuk kepentingan manusia. Doa berarti berbicara kepada Tuhan, mengundang Dia ke dalam ibadah yang akan dilakukan dan bersyukur dan berterima kasih kepada Tuhan untuk kesepakatan orang percaya.

2. Ucapkan syukur
Setelah berdoa, cara memimpin ibadah Nasrani berikutnya yaitu mengucapkan syukur di depan orang-orang yang tiba yang berpartisipasi dalam kebaktian. Syukur di depan mereka juga sanggup membantu mereka untuk menyadari kehadiran Tuhan dari kehidupan sehari-hari mereka yang telah dilalui sehingga ibadah akan dilakukan tidak hanya sebagai kegiatan formal tetapi benar-benar untuk menyerahkan diri mereka untuk memuji dan memulai Tuhan selama ibadah.

3. Nyanyikan beberapa nyanyian pujian
Cara memimpin ibadah Nasrani berikutnya yaitu menyanyikan beberapa lagu kebanggaan yang telah dipersiapkan sebelumnya. Pujian lagu-lagu yang biasanya dibawakan juga mempunyai beberapa jenis kebanggaan yang tentu saja terkadang berbeda dari satu gereja ke gereja lain, ada kebanggaan yang merupakan lagu-lagu pop rohani terbaru atau nyanyian kebanggaan yang berasal dari buku-buku yang merupakan kumpulan lagu-lagu rohani. Karena insan mempunyai banyak bahasa, bahkan nyanyian rohani terkadang tersedia dalam beberapa bahasa.

Di Indonesia, Anda juga sanggup menemukan beberapa lagu kebanggaan yang tersedia dalam bahasa lokal. Karena keragaman ini, kebanggaan atau kata harus disampaikan dalam beberapa bahasa, yang tujuannya tidak lain yaitu untuk memfasilitasi ekspansi Injil itu sendiri tetapi tidak untuk meninggalkan aksara Kristus dan contoh Yesus Kristus yang memperlihatkan dirinya untuk menghadapi Penyaliban Yesus di kayu salib. Pujian lagu yang tersedia dalam beberapa bahasa juga sanggup memudahkan orang untuk menyanyikannya. Pada tahap ini sanggup disampaikan dua atau tiga lagu kebanggaan yang ketiga kebanggaan sanggup berupa kebanggaan yang antusias.

4. Kantong persembahan dan pujian
Setelah beberapa himne telah dinyanyikan, maka Anda sanggup menjalankan tas penawaran yang sanggup ditemani oleh persembahan pujian. Pujian yang dinyanyikan selama tas persembahan berjalan juga sanggup dipilih apakah Anda menginginkan lagu yang ceria dan menegangkan atau lagu yang tenang dan tenang. Selama kantong persembahan pergi, orang yang telah memperlihatkan persembahan juga sanggup diundang untuk bangkit untuk melanjutkan pujian.

Tetapi juga perlu diingat bahwa kadang kala ada beberapa jenis gereja yang tidak melaksanakan mekanisme khusus ini, salah satu ciri orang bijak berdasarkan Injil yaitu bahwa orang tidak mengatakan adegan saat menawarkan, tetapi melakukannya dengan bersembunyi dan kerendahan hati. Kadang-kadang kotak penawaran telah disediakan di depan ruangan sehingga orang yang ingin memberi sanggup menaruhnya sendiri. Persembahan sejati yaitu memperlihatkan hidup kita kepada Tuhan, persembahan dalam bentuk materi diperlukan sanggup membantu pengembangan dan ekspansi gereja di masa depan.
Tata Cara Ibadah Nasrani di Gereja Dan Contoh DOA Penutup Tata Cara Ibadah Nasrani di Gereja Dan Contoh DOA Penutup

5. Pujian dan doa penutup
Cara pemujaan Nasrani yang terkemuka ini akan dilakukan sehabis kata itu selesai. Firman akan diberikan segera sehabis tas penawaran selesai, durasi pengabarannya juga berbeda. Setelah kata selesai dibentuk oleh orang-orang yang memimpin ibadah sanggup juga menyimpulkan beberapa kata yang telah disampaikan sebelumnya sehingga orang lain sanggup mengingat garis besar dan esensi dari kata yang diucapkan. Setelah membawakan satu kebanggaan terakhir, ibadah sanggup diakhiri dengan doa berkat dan doa penutup. Orang-orang yang mengatakan doa berkat dan doa epilog juga sanggup dilakukan oleh orang yang berbeda.


Contoh DOA Penutup 1 :
Bapa yang Maha Pengasih, Engkau telah rela turun ke bumi demi memperbaiki Iman insan yang telah rusak. Engkau telah bersabda "Jikalau kau tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu". Kami mendapatkan Engkau di dalam hati kami, hadirlah di bersahabat kami. Supaya Firman yang telah Engkau berikan pagi hari ini bermanfaat untuk kami dan sanggup kami beritakan bagi orang-orang disekeliling kami sehingga semakin banyak orang mengenal Putra-Mu, Tuhan Yesus Kristus, Tuhan dan pengantara kami yang bersama Dikau dalam komplotan dengan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah sepanjang segala Masa. Amin..


Contoh DOA Penutup 2

Terima kasih Tuhan, Trima kasih Bapa atas tuntunan dan penyertaan Tuhan Sehingga ibadah kami pada hari ini sanggup berjalan dengan baik. Sebentar sehabis ibadah ini selesai kami akan kembali kerumah kami masing masing dan kiranya Engkau mau menuntun kami semoga boleh hingga di rumah kami masing masing Dengan keadaan baik dan membawa tenang sejahtera. Kiranya kasih karunia dari Allah Bapa kita dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai Kita semua dari kini hingga selama-lamanya, Amin.

Pelaksanaan mekanisme ibadah antara satu jenis gereja dan lainnya sering berbeda dan tidak sama, tetapi ada satu hal yang perlu diingatkan lagi perihal kasus layanan ini, yaitu ibadah sanggup dilakukan untuk menguji dan memuliakan nama Tuhan dengan segenap hatimu. kita. Hari ini, iblis bahkan sanggup memakai ibadah untuk menciptakan insan berdosa, misalnya, ibadah dilakukan sebagai daerah untuk talenta atau acara, sehabis menyadari kesalahan dalam ibadah, jikalau itu juga memperhatikan ayat pertobatan yang alkitabiah.

Oleh alasannya yaitu itu, lebih baik untuk lebih waspada dan berhati-hati dalam hal ini, ibadah yang benar yaitu ibadah yang melibatkan Tuhan di dalamnya dan semua yang dimaksudkan hanya untuk menyenangkan Dia alasannya yaitu kita dengan demikian diizinkan untuk menjadi bab dari contoh tingkah laris sebagai cahaya dan garam. di dunia .

Sumber https://www.isplbwiki.net
loading...
Buat lebih berguna, kongsi:
close